Apa yang dimaksud dengan águia-real dalam Portugis?

Apa arti kata águia-real di Portugis? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan águia-real di Portugis.

Kata águia-real dalam Portugis berarti Elang Emas. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.

Dengarkan pengucapan

Arti kata águia-real

Elang Emas

Lihat contoh lainnya

Outras espécies incluem bufos-reais, águias-reais, águias-pomarinas, pigargos-comuns e corvos.
Spesies lainnya mencakup burung-hantu elang, elang emas, elang bercak sedikit, elang laut, dan gagak.
Águia-real
Elang emas
Os cazaques são famosos por treinar águias-reais, que são suas aves preferidas.
Mereka sangat jago melatih elang emas, burung favorit mereka.
Na região habitam também umas 400 espécies de aves, incluindo a águia-real e o falcão-peregrino.
Sekitar 400 spesies burung didapati mendiami Copper Canyon, termasuk elang emas dan falkon penjelajah.
A águia-real é a senhora dos céus das montanhas na maior parte do Hemisfério Norte.
Elang emas adalah penguasa angkasa pegunungan di sebagian besar kawasan Belahan Bumi Utara.
Uma águia-real pesa apenas uns cinco quilos, mas seus olhos são maiores do que os de um homem adulto.
Seekor elang emas mungkin beratnya hanya lima kilogram, tetapi matanya lebih besar daripada mata orang dewasa.
A obediência é uma questão de vida ou morte, especialmente no caso de marmotas jovens, que são um dos pratos favoritos da águia-real.
Boleh dikata ketaatan adalah soal hidup dan mati, khususnya bagi marmut muda, yang menjadi makanan kesukaan elang emas.
A Medo-Pérsia usava a águia (os escudos dos medos traziam a águia-real; os persas traziam uma águia fixada na ponta duma lança).
Media-Persia menggunakan lambang burung elang (pada perisai orang-orang Media terdapat seekor burung elang emas; pada ujung tombak orang Persia, seekor burung elang).
Embora a águia-real raramente pese mais de cinco quilos, seu olho é maior do que o olho do homem, e sua visão é bem mais aguçada.
Meskipun elang emas jarang memiliki bobot lebih dari lima kilogram, matanya sebenarnya lebih besar daripada mata manusia, dan penglihatannya jauh lebih tajam.
Dentre as águias que hoje são encontradas em Israel acham-se a águia-imperial (Aquila heliaca), a águia-real ou águia-dourada (Aquila chrysaëtos) e a águia-cobreira (Circaëtus gallicus).
Elang yang ditemukan di Israel dewasa ini antara lain ialah rajawali aquiline atau rajawali ’bersepatu’ (Aquila heliaca), elang emas (Aquila chrysaëtos), dan elang cakar-pendek (Circaëtus gallicus).
A obra Book of British Birds (Livro das Aves da Grã-Bretanha) observa que, ‘se os olhos da águia-real fossem maiores, seriam pesados demais e prejudicariam o vôo da ave’.
Book of British Birds mengomentari bahwa dalam hal elang emas, matanya ”sampai ukuran yang paling besar pun tidak menjadi terlampau berat sehingga mengganggu terbangnya”.
A águia-real, também conhecida como águia-dourada porque possui um brilho dourado na cabeça e nuca, é uma impressionante ave castanho-escura que tem cerca de 1 m de comprimento, com uma envergadura de cerca de 2 m.
Elang emas, dinamai demikian karena kilau keemasan di kepala dan tengkuknya, adalah burung berwarna cokelat tua yang gagah, panjangnya kira-kira 1 m, dengan rentang sayap total sekitar 2 m.
(Salmo 104:17) Junto com elas estão as águias-imperiais e as águias-reais, que com muita paciência aproveitam as correntes de ar quente para voar a grandes alturas e depois planar, ‘seus olhos olhando para longe’ em constante busca de presas. — Jó 39:27-29.
(Mazmur 104:17) Yang juga memanfaatkan arus udara panas bersama bangau-bangau ini adalah elang kaisar dan elang emas, yang dengan sabar membubung dan meluncur, ’terus memandang ke tempat yang jauh’ dalam mencari mangsa. —Ayub 39:27-29.
Thomas relata a respeito de um guia na Escócia, que testemunhou, quanto à águia-real, ou águia-dourada, que “as aves genitoras, depois de incitar, e, às vezes, de empurrar o filhote para o ar, colocam-se, numa arremetida, embaixo dele, e repousam o filhote, por um momento, em suas asas e costas”.
Thomas, seorang pemandu di Skotlandia memberi kesaksian tentang elang emas bahwa ”para orang tua burung, setelah mendesak, dan kadang-kadang mendorong anak-anaknya ke udara, akan menukik ke bawah mereka dan sejenak menopang anak-anaknya yang mencoba terbang itu di atas sayap serta punggungnya”.
Embora alguns tenham duvidado de que a águia alguma vez realmente carregue seu filhote nas costas, Sir W.
Walaupun beberapa orang meragukan bahwa elang benar-benar menggendong anak-anaknya di punggungnya, menurut laporan Sir W.
A águia-real, com asas de até mais de dois metros de envergadura, a “rainha das aves”, é “uma das águias mais impressionantes; eleva-se acima de morros e de planícies, voa alto, por horas, sobre alguma serra, depois ascende em espirais até ficar como pontinho escuro no céu”. — The Audubon Society Encyclopedia of North American Birds.
Dengan sayap yang dapat terbentang sepanjang dua meter, ” Si Raja Burung” ini, golden eagle (elang emas), adalah ”salah satu yang paling mengesankan di antara segala macam elang; naik di atas bukit-bukit dan dataran, [ia] membubung tinggi selama berjam-jam di atas beberapa lereng gunung, kemudian terbang berputar-putar sampai menjadi sebuah titik hitam saja di angkasa.” —The Audubon Society Encyclopedia of North American Birds.
Mais ágeis e em maior quantidade do que as águias são os milhafres-reais, cujo número aumenta nos meses de verão.
Burung yang lebih lincah dan lebih banyak jumlahnya daripada elang-elang ini adalah alap-alap merah, yang jumlahnya membengkak selama bulan-bulan musim panas.
A primeira águia foi ao topo do cedro, isto é, ao governante que pertencia à linhagem real de Davi.
Burung elang pertama datang ke puncak pohon aras, yakni kepada penguasa pemerintahan dalam garis keturunan raja Daud.
Certa tarde notamos uma águia-de-cabeça-branca voando baixo sobre a água, segurando firmemente nas garras um grande salmão-real.
Suatu sore kami memperhatikan seekor elang botak terbang rendah melintasi air, cakarnya dengan kuat merenggut seekor ikan salem besar.
12 O que Ezequiel entendeu da explicação que Jeová deu do enigma sobre as duas águias? Ele entendeu que Zedequias (um rei infiel da família real de Davi) perderia o trono e seria levado para o cativeiro em Babilônia.
12 Dari penjelasan Allah tentang teka-teki itu, Yehezkiel mengerti bahwa Zedekia, raja yang tidak setia dari keturunan Daud, akan diturunkan dan ditawan ke Babilon.
Naturalmente, esse número representa apenas aquelas águias cujos corpos foram examinados e a causa da morte determinada; é provavelmente uma mera fração do total real.
Tentu, jumlah ini hanya mewakili elang-elang yang tubuhnya telah diteliti dan yang penyebab kematiannya dapat dipastikan; mungkin itu hanya sebagian kecil dari jumlah yang sesungguhnya.
12 Mas não comam as seguintes: a águia, a águia-pesqueira, o abutre-fusco,+ 13 o milhafre-real, o milhafre-preto e todas as outras espécies de milhafre, 14 toda espécie de corvo, 15 o avestruz, a coruja, a gaivota, toda espécie de falcão, 16 o mocho-galego, o bufo-pequeno, o cisne, 17 o pelicano, o abutre, o corvo-marinho, 18 a cegonha, toda espécie de garça, a poupa e o morcego.
12 Tapi burung-burung ini tidak boleh dimakan: elang, rajawali ikan, burung bangkai hitam,+ 13 elang merah, elang hitam, semua jenis elang lainnya,* 14 semua jenis gagak, 15 burung unta, burung hantu, camar, semua jenis burung falkon, 16 burung hantu kecil, burung hantu bertelinga panjang, angsa, 17 burung pelikan, burung bangkai, burung pecuk padi, 18 bangau, semua jenis burung kuntul, burung hupo, dan kelelawar.
13 “‘Estas são as criaturas voadoras que vocês devem considerar repugnantes; elas não devem ser comidas, pois são repugnantes: a águia,+ a águia-pesqueira, o abutre-fusco,+ 14 o milhafre-real e todos os tipos de milhafre-preto, 15 toda espécie de corvo, 16 o avestruz, a coruja, a gaivota, toda espécie de falcão, 17 o mocho-galego, o corvo-marinho, o bufo-pequeno, 18 o cisne, o pelicano, o abutre, 19 a cegonha, toda espécie de garça, a poupa e o morcego.
13 ”’Binatang-binatang yang terbang ini harus kalian anggap menjijikkan dan tidak boleh kalian makan: elang,+ rajawali ikan, burung bangkai hitam,+ 14 elang merah, setiap jenis elang hitam, 15 setiap jenis gagak, 16 burung unta, burung hantu, camar, setiap jenis burung falkon, 17 burung hantu kecil, burung pecuk padi, burung hantu bertelinga panjang, 18 angsa, burung pelikan, burung bangkai, 19 bangau, setiap jenis burung kuntul, burung hupo, dan kelelawar.
Em suma, os quatros animais eram: leão, primeiro tendo asas de águia, daí perdendo-as e assumindo qualidades humanas; um urso (criatura menos majestosa e mais pesada do que o leão), devorando muita carne; um leopardo com quatro asas (aumentando sua grande velocidade) e quatro cabeças; e um quarto animal selvagem, que não corresponde a nenhum animal real, extraordinariamente forte e com grandes dentes de ferro, dez chifres e outro chifre que se desenvolve com olhos, e uma “boca falando coisas grandiosas”.
Secara singkat, keempat binatang buas itu adalah: singa, yang mula-mula memiliki sayap burung elang, lalu kehilangan sayapnya dan menerima sifat-sifat manusia; beruang (makhluk yang tidak segagah dan segesit singa), yang melahap lebih banyak daging; macan tutul yang memiliki empat sayap (sehingga kecepatannya lebih besar lagi) serta empat kepala; dan binatang buas keempat, yang sangat berbeda dengan binatang sungguhan apa pun, luar biasa kuat, dengan gigi-gigi besar dari besi, sepuluh tanduk, dan sebuah tanduk lain yang muncul, yang memiliki mata serta ”mulut yang mengatakan hal-hal muluk”.

Ayo belajar Portugis

Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti águia-real di Portugis, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Portugis.

Apakah Anda tahu tentang Portugis

Portugis (português) adalah bahasa Romawi yang berasal dari semenanjung Iberia di Eropa. Ini adalah satu-satunya bahasa resmi Portugal, Brasil, Angola, Mozambik, Guinea-Bissau, Tanjung Verde. Bahasa Portugis memiliki antara 215 dan 220 juta penutur asli dan 50 juta penutur bahasa kedua, dengan total sekitar 270 juta. Bahasa Portugis sering terdaftar sebagai bahasa keenam yang paling banyak digunakan di dunia, ketiga di Eropa. Pada tahun 1997, sebuah studi akademis yang komprehensif menempatkan bahasa Portugis sebagai salah satu dari 10 bahasa paling berpengaruh di dunia. Menurut statistik UNESCO, bahasa Portugis dan Spanyol adalah bahasa Eropa yang paling cepat berkembang setelah bahasa Inggris.